Cumi-cumi atau cumi (squid dalam bahasa Inggris) adalah hewan laut dengan tubuh lunak yang termasuk dalam kelompok moluska. Ikan cumi banyak digunakan sebagai bahan makanan di berbagai belahan dunia dan memiliki beberapa manfaat nutrisi bagi kesehatan manusia. Berikut adalah beberapa manfaat cumi:
-
Sumber protein: Cumi-cumi adalah sumber protein yang baik. Protein adalah nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh untuk membangun dan memperbaiki jaringan, termasuk otot, kulit, dan rambut.
-
Rendah lemak jenuh: Cumi-cumi memiliki kandungan lemak yang rendah dan hampir bebas lemak jenuh. Ini menjadikannya pilihan makanan yang baik bagi orang yang ingin menjaga berat badan atau mengurangi asupan lemak jenuh dalam diet mereka.
-
Sumber mineral: Cumi-cumi mengandung sejumlah mineral penting seperti zat besi, seng, fosfor, dan magnesium. Zat besi membantu dalam pembentukan sel darah merah, sementara seng dan magnesium memiliki peran penting dalam berbagai proses biologis di tubuh.
-
Sumber vitamin: Cumi-cumi mengandung beberapa vitamin, termasuk vitamin B12, B6, dan niacin. Vitamin B12, misalnya, sangat penting untuk fungsi sistem saraf dan pembentukan sel darah merah.
-
Sumber taurin: Cumi-cumi juga mengandung taurin, asam amino yang berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung dan fungsi saraf.
-
Mendukung kesehatan jantung: Kandungan taurin dan omega-3 dalam cumi-cumi dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular.
-
Mendukung kesehatan otak: Asam lemak omega-3 dalam cumi-cumi diyakini memiliki peran dalam mendukung kesehatan otak dan fungsi kognitif.
-
Menyediakan energi: Cumi-cumi adalah sumber kalori yang baik dan dapat memberikan energi yang dibutuhkan tubuh untuk aktivitas sehari-hari.
Penting untuk diingat bahwa manfaat cumi-cumi tergantung pada bagaimana cara memasak dan mengolahnya. Menggoreng cumi-cumi dalam minyak banyak dapat meningkatkan kandungan lemak dan kalorinya. Oleh karena itu, lebih disarankan untuk memasak cumi-cumi dengan metode yang lebih sehat seperti direbus, dipanggang, atau dikukus untuk mempertahankan manfaat nutrisinya. Selain itu, bagi mereka yang memiliki alergi terhadap seafood atau kerang-kerangan, penting untuk menghindari konsumsi cumi-cumi. Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau pertimbangan khusus sebelum menambahkan cumi-cumi dalam diet Anda.
Tips Masak Cumi Supaya Tidak Asin
Untuk menghindari agar cumi tidak terlalu asin saat dimasak, Anda dapat mengikuti beberapa langkah berikut:
-
Rendam dalam air garam: Sebelum memasak cumi-cumi, rendam terlebih dahulu dalam air garam selama beberapa menit. Ini akan membantu mengurangi kadar garam dan menghilangkan sebagian rasa asin yang ada pada permukaan cumi.
-
Gunakan cumi segar: Pilih cumi-cumi segar untuk memastikan rasa alami yang lezat. Cumi-cumi segar cenderung memiliki kadar garam yang lebih rendah daripada cumi-cumi yang telah diawetkan atau beku.
-
Rendam dalam susu: Beberapa orang menyukai cara merendam cumi-cumi dalam susu sebelum dimasak. Susu bisa membantu menghilangkan rasa asin dan memberikan rasa yang lebih lembut.
-
Rebus sebentar: Jika cumi-cumi Anda sudah memiliki rasa asin yang kuat, Anda bisa merebusnya sebentar sebelum dimasak dengan cara lain. Ini akan membantu mengurangi tingkat keasinan.
-
Kombinasikan dengan bahan lain: Untuk mengimbangi rasa asin pada cumi-cumi, Anda bisa menggabungkannya dengan bahan-bahan lain yang lebih netral atau manis, seperti sayuran segar, saus tomat, atau bumbu rempah.
-
Gunakan bumbu secukupnya: Jangan menggunakan terlalu banyak garam atau bumbu asin lainnya saat memasak cumi-cumi. Gunakan bumbu secukupnya sehingga rasa asinnya tidak mendominasi.
-
Bilas sebentar: Jika Anda membeli cumi-cumi yang telah dibekukan, bilas cumi-cumi dengan air dingin setelah dicairkan untuk membantu mengurangi kadar garamnya.
Ingatlah bahwa tingkat keasinan cumi-cumi dapat bervariasi tergantung pada sumbernya dan cara pengolahannya. Dengan mencoba beberapa langkah di atas, Anda dapat menyesuaikan rasa cumi-cumi agar sesuai dengan selera Anda.
Resep Cumi Sambal Campur Petai untuk 2 Porsi | |
Jumlah Porsi | 2 Porsi |
Persiapan | 10 Menit |
Waktu Masak | 20 Menit |
Total Waktu | 30 Menit |
Bahan | |
1 ons cumi | |
1 papan pete | |
7 biji cabai rawit | |
5 biji cabai keriting | |
2 siung bawang putih | |
3 siung bawang merah | |
2 lembar daun jeruk | |
1 Batang serai | |
1 buah tomat uk sedang |
Langkah Membuatnya
- Cuci cumi atau bisa d rendam air hangat tujuan ny agar tdak terlalu asin ktika d masak
- Blender semua bahan bisa juga di ulek, kalau saya lebih suka bumbunya halus jadi pilih blender saja
- Tumis semua bumbu,geprek serai campurkan dgn tumisan dan daun jeruk
- Tunggu sampai tumisan harum dan benar2 matang, stelah mtang masukan cumi dan pete beri sedikit penyedap rasa, tambah kan 1 gelas air tunggu sampai menyusut lalu angkat, lebih nikmat d sajikan bersama nasi hangat